Deskripsi
Mata kuliah Basic Radiologi adalah landasan utama bagi mahasiswa yang ingin memahami dunia pencitraan medis. Dalam mata kuliah ini, mahasiswa akan diperkenalkan pada prinsip-prinsip dasar fisika dan teknologi yang digunakan dalam radiologi. Topik-topik utama meliputi sejarah radiologi, anatomi dasar, teknik pencitraan, dan pemahaman tentang berbagai modalitas radiologi seperti sinar-X, CT scan, MRI, dan ultrasonografi. Mahasiswa juga akan mempelajari aspek keselamatan radiasi, serta bagaimana menginterpretasikan gambar radiologi untuk diagnosis klinis. Mata kuliah ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang komprehensif dan aplikatif, sehingga mahasiswa siap melanjutkan ke tahap lanjutan dalam bidang radiologi atau aplikasi klinis lainnya.
Capaian Pembelajaran
1. memahami radiografi dasar dan melakukan pembuatan tabel radiografi serta evaluasi mutu radiografi.
2. menjelaskan perbedaan berbagai peralatan diagnostik penunjang yang berbasis radiologi
3. memahami dan membedakan prinsip kerja radiografi konvensional, komputerisasi dan digital
4. menguraikan faktor pembentuk radiografi
5. menghitung kVp dan mAs untuk pembuatan tabel radiografi
6. mengendalian mutu dan mengevaluasi mutu radiografi
Pokok bahasan mata kuliah
1. Radiologi sebagai Sarana Radiodiagnostik Modern dan Radioterapi
2. Pengambilan dan Pemrosesan Radiografi Konvensional
3. Pengambilan dan Pemrosesan Radiografi Komputerisasi
4. Pengambilan dan Pemrosesan Radiografi Digital
5. Pengendalian Mutu Radiografi
6. Faktor Pembentuk Radiografi
7. Pembuatan Tabel Radiografi
8. Evaluasi Mutu Radiografi
Informasi Pengembang
Drh. Deni Noviana, Ph.D., adalah seorang Dosen dan peneliti ahli di Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) IPB University, dengan spesialisasi utama dalam bidang Anatomi, Histologi, dan Embriologi Veteriner. Beliau memperoleh gelar Doctor of Veterinary Medicine (DVM) dari IPB University dan melanjutkan studi Ph.D. di The University of Tokyo, Jepang, yang memperkuat keahliannya di tingkat molekuler dan seluler. Sebagai seorang ilmuwan yang sangat produktif, risetnya berfokus pada bidang biologi sel punca (stem cell) dan pengembangannya untuk aplikasi medis regeneratif, khususnya dalam perbaikan jaringan tulang rawan, tulang, dan penyembuhan luka. Kontribusinya yang signifikan tercermin dari banyaknya publikasi di jurnal-jurnal internasional bereputasi, yang menjadikannya salah satu figur terkemuka dalam penelitian stem cell dan rekayasa jaringan di bidang kedokteran hewan di Indonesia.