Course Overview
Modul digital “Model-Model Pembelajaran Inovatif Berbasis Outcome-Based Education (OBE)” dikembangkan sebagai bahan ajar self-paced dalam Program PEKERTI untuk dosen muda. Modul ini dirancang agar peserta dapat belajar secara mandiri dan fleksibel, namun tetap mengikuti alur pembelajaran yang sistematis. Dengan durasi 4 Jam Pelajaran setiap minggu, peserta memiliki ruang yang cukup untuk mempelajari konsep, mengerjakan aktivitas, serta melakukan refleksi mendalam tanpa tekanan waktu.
Pembelajaran dimulai dengan pengenalan urgensi penerapan pembelajaran inovatif serta perubahan paradigma pendidikan dari teacher-centered menuju student-centered learning. Peserta mendalami tuntutan pembelajaran abad 21, dinamika pendidikan di era Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0, serta peran dosen dalam merancang pengalaman belajar yang bermakna. Seluruh proses ini diperkuat oleh bahan ajar digital seperti video, slide, infografis, modul teks, dan studi kasus untuk memperkokoh pemahaman peserta tentang prinsip dasar Outcome-Based Education (OBE).
Pada tahap berikutnya, peserta mengeksplorasi berbagai model pembelajaran inovatif, antara lain Direct Instruction, Inquiry, Concept Attainment, Problem-Based Learning, Cooperative Learning, dan Socratic Seminar. Peserta membandingkan sintaks, karakteristik, kelebihan, kelemahan, serta relevansi setiap model dalam pengembangan capaian pembelajaran berbasis OBE. Aktivitas belajar mandiri diperkaya dengan tugas analisis, tabel perbandingan, kuis interaktif, dan self-assessment yang mendorong pemahaman aplikatif dan reflektif.
Tahap akhir modul berfokus pada penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berbasis OBE. Peserta dibimbing untuk menyelaraskan CPMK, indikator capaian, materi, model pembelajaran, aktivitas mahasiswa, serta strategi evaluasi autentik melalui template RPS, contoh skenario, video tutorial, dan rubrik penilaian. Diskusi kolaboratif memungkinkan peserta memberikan dan menerima umpan balik untuk meningkatkan kualitas rancangan pembelajaran.
Sebagai modul self-paced, setiap bagian memberi ruang bagi peserta untuk mengatur ritme belajarnya sendiri, namun tetap diarahkan menyelesaikan satu siklus belajar per minggu dalam durasi 4 JP. Pada akhir modul, peserta menghasilkan RPS atau satuan pembelajaran berbasis OBE yang siap diimplementasikan dan mendukung pemenuhan standar mutu akreditasi.
Capaian Pembelajaran
Setelah mengikuti seluruh rangkaian pembelajaran, peserta diharapkan:
Mampu menyusun program pembelajaran yang selaras dengan prinsip dan hakikat pembelajaran dalam kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE).
Prasyarat
Agar mengikuti modul ini secara optimal, peserta diharapkan telah memiliki pemahaman dasar mengenai kurikulum pendidikan tinggi, termasuk CPL, CPMK, dan struktur RPS, serta kemampuan dasar dalam menggunakan LMS atau kelas daring. Pengalaman mengajar minimal satu semester sangat dianjurkan meskipun tidak menjadi syarat wajib. Selain itu, peserta sebaiknya memiliki kemampuan dasar dalam membaca literatur pedagogi dan metodologi pembelajaran agar proses belajar dalam modul dapat diikuti dengan lebih efektif dan mendalam.
Komponen & Informasi Penilaian
1. Skala Penilaian Akhir
Rentang penilaian pada modul ini menggunakan skala huruf, di mana nilai A diberikan kepada peserta dengan capaian akhir antara 85 hingga 100 persen. Peserta yang memperoleh 75 hingga 85 persen akan mendapatkan nilai B, sedangkan capaian 65 hingga 75 persen dikategorikan sebagai nilai C. Adapun peserta dengan capaian di bawah 65 persen akan memperoleh nilai F. Skema ini digunakan sebagai dasar penentuan kelulusan dan evaluasi pencapaian pembelajaran peserta.
2. Komponen Penilaian
Penilaian dalam modul ini terdiri atas empat komponen utama. Tugas (TGS) memiliki bobot 30% dengan total tiga tugas dan seluruhnya dihitung tanpa ada tugas yang di-drop. Selanjutnya, terdapat Kuis (QZ) yang berbobot 20%, juga terdiri dari tiga kuis yang dirancang untuk mengevaluasi pemahaman peserta terhadap konsep-konsep inti dalam modul. Komponen berikutnya adalah Refleksi Diri (RD) dengan bobot 20% dan tiga aktivitas refleksi yang bertujuan menilai kedalaman pemahaman peserta serta perkembangan sikap profesionalnya. Terakhir, Ujian Akhir atau Final Exam memiliki bobot 30% dan menjadi asesmen sumatif yang diberikan sekali pada akhir pembelajaran untuk mengukur pencapaian kompetensi secara keseluruhan.
Total bobot keseluruhan = 100%.
Tim Pengajar
Dr. Nana Sumarna, S.Pd., M.Kes Biografi Singkat: |
Dr. Nurrijal, S.Pd., M.Pd Biografi Singkat:
|
Silabus